Resilensi menginspirasi Monica Ivena sebagai tema peragaan busana tahunannya. Tahun ini, peragaan busananya juga diperingati sebagai sepuluh tahun eksistensinya sebagai fashion desainer.
Resilensi menjadi tema peragaan ini karena terinspirasi ketangguhan para wanita dimasa pandemi. Dengan jenama Monica Ivena, desainer yang selalu tampil modis ini juga meluncurkan logo baru saat peragaan yang ditayangkan di channel youtube bridgestory pada hari Minggu (6/2) malam.
Monica menampilkan sebanyak dua puluh lima koleksi rancangan dalam garis desain sarat detail yang disiapkan dengan cermat terlihat elegan dan mewah tetapi memberi kesan tangguh.
“Sayap malaikat seumpama makna, bahwasanya tiap wanita memiliki kekuatan untuk menolong seperti sesosok malaikat,” kata Monica yang disampaikan dalam pers releasenya.
Koleksi yang dihadirkan memperlihat kecantikan bordir emas di atas bahan emas,ada juga sayap hitam di atas hitam. Warna monokrome menjadi kekuatan desain Monica. Aneka warna yang dihadirkan dalam koleksinya diantaranya nude, off white, hitam, serta emas.
Gaun berpotongan yang memberi kesan ramping bagi pemakainya dengan lambaian tule tipis see-through jubah kaku hingga busana pengantin yang cantik terlihat menawan. Tidak hanya itu saja, Monica juga menghadirkan gaun pengantin dengan model ball-gown yang lebar dilengkapi dengan veil dan ekor panjang yang menjuntai di lantai.
Terlihat juga dalam koleksi yang ditampilkan aneka detail lainnya seperti manik kilap yang berkilau, bling-bling, memenuhi beraneka tekstur bahan pada tiap lembar busana. Selain itu koleksi busana semakin terlihat mewah dengan aksesoris dari Rinaldy A. Yunardi dan sepatu dari Thang Shoes.
Garis desain Monica Ivena dengan detail unik penuh kejutan telah dikenal sebagai ciri yang penuh keberanian, berona kemewahan, beraroma keanggunan, Monica Ivena akan terus berkarya menguatkan mata hati mengentas arti.
